Akui Persiapan Timnas Kocar-kacir
Jumat, 22 Juli 2011 – 07:40 WIB

Timnas. Foto: Charlie L/Indopos
JAKARTA - Polemik seputar gagal berangkatnya dua pemain timnas ke Turkmenistan Wahyu Wijiastanto dan Tony Sucipto mengusik pengurus PSSI yang baru. Dikonfirmasi media setelah menghadiri penandatanganan kerjasama dengan lima BUMN di Hotel Sultan kemarin siang Sekjen PSSI Tri Goestoro meminta agar persoalan itu tidak dibesar-besarkan. Pria yang sebelumnya pernah menjabat Sekjen pada periode kepemimpinan Agum Gumelar (1999-2003) itu malah terkesan menyalahkan manajemen timnas yang lama."Kita baru masuk kantor PSSI tanggal 11 Juli. Langsung menginventarisir berbagai persoalan yang ada. Termasuk timnas. Nah, saat kita masuk itulah infonya terputus. Tidak tahu kalau ada pemain yang bermasalah dengan paspornya," papar Tri Gustoro.
Tri mengungkapkan, gagal berangkatnya dua pemain itu lebih disebabkan pada masalah paspor. "Ada yang hilang dan ada juga yang expired,? ujar Tri. "Untuk yang paspornya ada, meski waktunya mepet visanya bisa keluar," sambungnya.
Baca Juga:
Mengenai kenapa pemain yang tidak bisa berangkat baru diberi tahu sekitar pukul 15.00 WIB Tri mengungkapkan itu karena PSSI baru mendapat kabar dari pihak yang mengurusi visa sekitar jam 12.00 WIB. "Harus kita akui persiapan timnas memang kocar-kacir. Tapi kita harus melihat keseluruhan prosesnya," ungkapnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Polemik seputar gagal berangkatnya dua pemain timnas ke Turkmenistan Wahyu Wijiastanto dan Tony Sucipto mengusik pengurus PSSI yang baru.
BERITA TERKAIT
- Rekor Spesial Bojan Hodak Seusai Membawa Persib Juara Liga 1 2024/25
- Bobotoh Diminta Tertib Saat Merayakan Persib Juara Liga 1
- Persib Bandung Juara Back to Back, Legenda Ghana Turut Bersukacita
- Trent Alexander-Arnold: Cinta Saya untuk Klub Ini Tidak akan Pernah Pudar
- Rayakan Persib Juara, Bobotoh Berpesta di Jembatan Pasupati Bandung, Meriah
- Gelar Dua Kejurnas Karate, Lemkari Bertekad Cetak Karateka Berkarakter dan Berprestasi