Alex Litaay, Sebuah Pelajaran tentang Kesetiaan pada Megawati
Oleh: Andus Simbolon*

Hari ini, jika tak ada aral, Lexy akan dimakamkan di San Diego Hills, Karawang. DPP PDIP pun akan memberikan penghormatan terakhir untuk Lexy sebelum suami Maureen Littay M itu dimakamkan.
Dia memang pantas diberi penghargaan oleh partainya. Lexy telah meletakkan fondasi organisasi PDI Perjuangan seperti yang ada sekarang ini. Kepergiannya membawa kesedihan, seperti halnya ketika Haryanto Taslam dan Mangara Siahaan yang lebih pergi meninggalkan dunia yang fana ini.
Bung Lexy memang telah pergi untuk selama-lamanya. Tapi ia masih meninggalkan pelajaran berharga. Pelajaran tentang kepatuhan, kesetiaan, pengabdian dan kesabaran.
Loyalitas Lexy kepada Megawati memang menjadi catatan tersendiri. Entah, masih ada berapa figur seperti Lexy saat ini di PDIP…..(*****)
*Penulis adalah wartawan senior, saksi sejarah perjalanan politik Alex Litay dan PDI Perjuangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sepanjang 2024, BPJS Kesehatan Catat Jumlah Peserta Aktif JKN & Penerimaan Iuran Melonjak
- Belum 100 Hari Dilantik, Pramono Rombak 59 Pejabat Eselon Termasuk Wali Kota
- Menteri Rini Mengenang Masa Kuliah, jadi CPNS 1990, Kisah Hidup Tidak Selalu Mulus
- YATBL Laporkan Muhammad Kadafi ke Bareskrim Polri
- Kementerian BUMN Tunjuk Rivan Purwantono Sebagai Direktur Utama Jasa Marga
- KUHAP Baru Diharapkan Tingkatkan Kepercayaan Publik pada Sistem Hukum