Anas Diibaratkan Seperti Akbar Tanjung
Minggu, 29 Januari 2012 – 09:42 WIB
JAKARTA - Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Tenggara (Sultra), Muhammad Endang mempertanyakan alasan orang-orang yang mendesak Anas Urbaningrum mundur dari jabatannya sebagai ketua umum DPP Partai Demokrat. Menurutnya, penyebutan keterlibatan Anas dalam dugaan kasus korupsi wisma atlet yang berimbas kepada menurunnya citra partai Demokrat tidak bisa dijadikan pembenaran.
"Kalau alasan itu lantas meminta beliau (Anas Urbaningrum) mundur, saya kira itu perlu penjelasan. Karena kita juga punya presenden seperti yang dialami Akbar Tanjung. Dia ditahan, tapi begitu Pilcaleg, Golkar urutan pertama," kata Endang kepada JPNN, Minggu (29/1).
Baca Juga:
Kala itu, Akbar Tanjung menjabat sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar. Tahun 2002, Akbar ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan penyelewengan dana non-budgeter Bulog sebesar Rp 40 milyar di era pemerintahan Megawati Soekarnoputri. Namun pengagilan membebaskan Akbar karena tidak terbukti melakukan korupsi.
Karenanya, Endang mengajak semua kader Demokrat tidak terpancing dengan wacana desakan pengunduran diri Anas. Kata dia, partai tidak boleh dipecah hanya karena adanya pemberitaan yang menghendaki Anas mengundurkan diri. "Kami di internal tetap solid dan saya berharap tetap solid. Jangan mau dipecah," katanya. (awa/jpnn)
JAKARTA - Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Tenggara (Sultra), Muhammad Endang mempertanyakan alasan orang-orang yang mendesak Anas Urbaningrum
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- KPU Diminta Sempurnakan Sirekap Sebelum Digunakan Untuk Pikada 2024
- Ini Penyebab Pelabuhan Tanjung Carat di Banyuasin Gagal Dibangun
- Dukungan Besar Pedagang Pasar Wadung Asri Sidoarjo Memperkuat Peluang Kemenangan Khofifah
- Ibas Soroti Isu Kekerasan Seksual: KIta Harus Speak Up, Waspada, dan Berani Melapor
- Debat Pilkada Batam Penting Untuk Mengomunikasikan Rencana Pembangunan
- Surat Suara Sudah Diterima, KPU Kota Serang Segera Sortir