Aneh, Sikap FPKB Soal Kasus Century

Aneh, Sikap FPKB Soal Kasus Century
Aneh, Sikap FPKB Soal Kasus Century
JAKARTA - Pandangan awal Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) di DPR soal kasus Bank century justru dikritisi anggotanya sendiri. Anggota FPKB DPR, Lily Wahid, di Jakarta, Selasa (9/2) menganggap pandangan FPKB soal kasus Bank Century terlalu aneh bahkan cenderung mengingkari nurani para konstituennya.

"Saya menentukan sikap terkait laporan awal PKB karena saya mewakili konstituen PKB, saya tidak bisa mengkhianati konstituen saya. Saya tidak sepakat dengan pendirian fraksi PKB bahwa masalah Bank Century ini tidak ada masalah apa-apa, bailout dianggap wajar dan sebagainya, saya tidak bisa terima," ujar Lily.

Sebelumnya, FPKB melalui juru bicaranya, Agus Sulistyono saat menyampaikan pandangan awal terkait kasus Bank Century pada rapat Pansus Angket pada Senin (8/2) lalu, menyatakan bahwa tidak ada kerugian negara dalam kasus tersebut. FPKB juga berpandangan tidak ada tindak pidana yang terjadi. Sikap FPKB itu segaris dengan pandangan Fraksi Partai Demokrat.

Namun menurut Lily, sikap FPKB itu justru aneh. "Yang saya tangkap ada keanehan, karena dari sembilan fraksi justru hanya PKB yang all out membela ini. Padahal sudah jelas fakta-faktanya bahwa ada pelanggaran hukum pada penentuan bailout," tandas Lily.

JAKARTA - Pandangan awal Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) di DPR soal kasus Bank century justru dikritisi anggotanya sendiri. Anggota FPKB

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News