Angka Kematian Ibu Menurun
Selasa, 11 Desember 2012 – 09:56 WIB
Ketua IBI Kabupaten Tegal Rusmiati SH SST menambahkan, selain minimnya pengetahuan masyarakat, angka kematian ibu melahirkan karena terlambat penanganan, keputusan dari pihak keluarga, dan terlambat merujuk ke rumah sakit. Karena itu, apabila ada pasien yang kritis, keluarga harus secepatnya memberikan keputusan sebelum terlambat. Sedangkan bagi pasien yang memiliki resiko tinggi seperti mengidap penyakit, juga secepatnya harus dirujuk ke rumah sakit.
"Utamanya bagi penderita hipertensi, diabetes, jantung, dan asma. Selain itu, apabila kandungan bayi mengalami kelainan atau sungsang, harus secepatnya di bawa ke rumah sakit. Jangan dibiarkan tanpa penanganan intensif karena itu bisa berakibat fatal," pungkasnya. (yer)
SLAWI - Angka Kematian Ibu (AKI) di wilayah Kabupaten Tegal hingga Desember 2012 menurun. Dibanding dengan tahun 2011, angka absolut atau kematian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Istri Tewas Jatuh ke Jurang, Suami Selamat
- Korban Jiwa Banjir Bandang di Luwu Bertambah Menjadi 11 Orang
- Dua Anak Perempuan Tenggelam saat Berenang di Sungai Enim
- Peduli Pendidikan, Polres Inhu Bangun MCK dan Pojok Baca di SD Marginal Rakit Kulim
- Penyelundupan 2.540 Ekor Burung Melalui Pelabuhan Bakauheni Digagalkan
- Ada Honorer Hampir Punya SK PPPK, tetapi Dicoret BKN, Alasannya Jelas