Arbi: Lucu kalau PAN Anti Korupsi

Arbi: Lucu kalau PAN Anti Korupsi
Arbi: Lucu kalau PAN Anti Korupsi
JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI), Arbi Sanit menilai pernyataan Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Soetrisno Bachir, yang memproklamirkan PAN adalah partai anti korupsi, merupakan pernyataan lucu. Apalagi pernyataan itu dilontarkan sesudah salah satu kadernya Abdul Hadi Djamal tertangkap tangan oleh KPK dalam kasus dugaan suap pembangunan sejumlah proyek di lingkungan Departemen Perhubungan di kawasan Indonesia Timur.

“Lucu saja, jika mendengar sebuah partai yang salah satu ketuanya tertangkap tangan oleh KPK dalam kasus korupsi, terus menggadang-gadangkan diri sebagai partai anti korupsi. Tindakan pemecatan yang dilakukan DPP PAN terhadap Hadi Djamal juga hanya kepura-puraan,” ujar Arbi kepada pers, di DPR RI, Jakarta, Rabu (4/3).

Kepura-puraan PAN itu, lanjut Arbi, bisa dilihat dari pernyataan Soetrisno Bachir yang menegaskan bahwa PAN tetap akan memberikan bantuan pembelaan kepada kadernya tersebut. “Ini jadi tidak meyakinkan. Kok, dipecat karena alasan kasus korupsi, tapi dibela juga. Terus bilang bahwa PAN tegas dan bebas korupsi,” kritiknya.

Membela seorang yang tertangkap tangan dan malah berstatus ketua, menurut Arbi pula, justru akan jadi bumerang untuk citra PAN di masyarakat. "Kalau anggota biasa masih lebih mending dibela," imbuhnya.

JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI), Arbi Sanit menilai pernyataan Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Soetrisno

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News