Aseng Sudah jadi Tersangka, Siapa Lagi?

jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi tidak akan berhenti setelah menetapkan Komisaris PT Cahaya Mas Perkasa So Kok Seng alias Aseng sebagai tersangka suap anggaran proyek di Ditjen Bina Marga Kemenpupera.
Dugaan keterlibatan pengusaha lain dalam kasus suap itu masih terus di dalami. Salah satunya, bos PT Sharleen Jaya Hong Arta John Alfred.
"Tentu saja nama-nama lain atau informasi-informasi lain sangat mungkin didalami oleh penyidik secara detail," kata Kepala Biro Humas KPK Febri Diansyah di kantornya, Rabu (7/12).
Dia menegaskan jika dalam penyidikan nanti unsur pasal-pasal tindak pidana korupsi sudah terpenuhi, tentu akan ditindaklanjuti. Terlebih lagi, kasus suap ini sudah hampir setahun berjalan di komisi antirasuah.
"Tidak menutup kemungkinan jika ada fakta-fakta lain yang menurut penyidik cukup meyakinkan untuk ditingkatkan ke tahap penyidikan itu akan dilanjutkan," katanya.
Seperti diketahui, nama John Alfred kerap disebut-sebut dalam persidangan sejumlah terdakwa suap anggaran Kemenpupera ini.
Dalam surat dakwaan terdakwa Direktur Utama PT Windhu Tunggal Utama Abdul Khoir, So Kok Seng didakwa bersama John bersama-sama menyuap sejumlah anggota Komisi V DPR dan pejabat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Uang diberikan untuk mengupayakan agar beragam proyek dari program aspirasi DPR disalurkan untuk proyek pembangunan atau rekonstruksi jalan di Maluku dan Malut.
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi tidak akan berhenti setelah menetapkan Komisaris PT Cahaya Mas Perkasa So Kok Seng alias Aseng sebagai tersangka
- Seleksi PPPK Tahap 2 Berlangsung hingga 30 Mei 2025, BKN Beri Info Skor CAT
- Lewat Operasi Gurita, Bea Cukai Tegal Gagalkan Peredaran 1,3 Juta Batang Rokok Ilegal
- Human Initiative Gelar Flash Sale Kurban untuk Bantu Masyarakat Pelosok Negeri
- Calon Haji Asal Tulungagung Meninggal Dunia Sebelum Berangkat ke Tanah Suci
- Asido Hutabarat: Kurator Wajib Mengamankan Aset Pailit
- Belum Puas, Prabowo Ingin Biaya Haji RI Lebih Murah Lagi