Atasi Macet, Beijing Pangkas Mobil Baru
Jumat, 24 Desember 2010 – 10:25 WIB

Atasi Macet, Beijing Pangkas Mobil Baru
Meningkatnya jumlah orang mampu di Tiongkok menganggap mobil sebagai status dan simbol kemerdekaan di negara Komunis tersebut. Selain itu mereka juga bisa dengan mudah mengakali sejumlah kebijakan pembatasan oleh otoritas setempat di masa lalu.
Baca Juga:
Akibat rencana pembatasan ini, selama Desember, penjualan mobil meningkat drastis. Hanya dalam tempo satu minggu di awal Desember lebih dari 20.000 mobil terjual di Beijing.
Angka penjualan mobil tersebut hanya di Beijing. Atau naik dua kali lipat dibanding periode yang sama tahun lalu yang hanya sebesar 9.000 unit per minggu. Dan bila ditotal di tahun 2009, ada sekitar 13.640.000 unit mobil terjual di seluruh wilayah negeri tirai bambu itu.
Saat ini Tiongkok merupakan negara yang tingkat pembelian mobilnya terbesar di dunia. Menggusur Amerika yang selama puluhan tahun dikenal sebagai pasar mobil terbesar di dunia.
BEIJING - Kemacetan parah tak hanya menjadi masalah besar Jakarta dan beberapa kota besar di dunia. Beijing juga tengah serius mencari solusi mengurai
BERITA TERKAIT
- Keluarga Diktator Filipina Ferdinand Marcos Dilaporkan Terkait Transaksi Emas 350 Ton
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah