Australia Larang Donasi Politik dari Luar Negeri
"Ini tidak akan mencegah badan amal menerima dan menggunakan bantuan asing untuk kegiatan non-politik di Australia," kata Senator Cormann.
"Demikian pula, hal itu tidak akan mencegah kegiatan amal terlibat dalam kegiatan politik di Australia, selama pengeluaran politik dikeluarkan mendanai kegiatan politik tersebut berasal dari warga Australia," jelasnya.
ABC mendapatkan informasi UU tersebut tidak akan menghentikan perusahaan luar negeri yang mendirikan perusahaan lokal yang terdaftar di Australia untuk memberikan donasi politik.
Bulan lalu, sebuah perusahaan Australia yang relatif baru yang dimiliki sepenuhnya oleh raksasa energi terbarukan China, menyumbangkan $ 40.000 kepada Partai Liberal Nasional Queensland.
Empat hari kemudian, direktur perusahaan Australia yang baru tersebut - yang juga pimpinan perusahaan induknya di China - melakukan jamuan makan malam dengan PM Malcolm Turnbull.Dterbit
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris di sini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat