Awas, Pencurian dan Perampokan Bakal Marak
Rabu, 17 Juli 2013 – 06:24 WIB
Karena itu, kata Adrianus, sangat penting bagi polisi untuk melakukan pendekatan ke masyarakat, terutama keluarga para napi yang kabur. "Karena begitu kabur, mereka butuh makan, butuh ganti baju, butuh uang untuk pergi jauh. Karena itu, polisi harus mendekati pihak keluarga agar mau diajak kerjasama," saran dia.
Adri yakin cara itu sudah dilakukan polisi, selain sweeping dan pengawasan pintu keluar baik Belawan, Polonia, maupun jalur darat. "Sweeping itu kan upaya penangkapan secara random. Pendekatan ke keluarga napi juga penting," ujar pria kelahiran 1966 itu. (sam/jpnn)
JAKARTA - Jajaran kepolisian berkejaran dengan waktu. Jika ratusan napi yang kabur dari Lapas Tanjunggusta tak cepat dibekuk, maka aksi kriminalitas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bejat! Guru Silat di Riau Cabuli 4 Muridnya Saat Latihan
- Korban Begal di Jambi yang Sempat Ditetapkan Tersangka Akhirnya Dibebaskan
- Casis Bintara Polri Dibegal di Jakarta Barat, Polisi Langsung Bergerak
- Kurir 15 Kilogram Sabu-Sabu Nekat Naik Motor
- Pensiunan Kemenhub Ini Diburu Polisi terkait Pencabulan Anak
- Anak Bunuh Ibu, Pelaku Sempat Bilang Begini kepada Tetangga, Berikan Rp 330 Ribu