Bambang Pacul Soal Penemuan Mayat di Semarang: Itu Jelas-Jelas Perkara Pembunuhan Berencana 

Bambang Pacul Soal Penemuan Mayat di Semarang: Itu Jelas-Jelas Perkara Pembunuhan Berencana 
Lokasi kejadian ditemukan tewasnya pria yang diduga pegawai Bapenda Semarang di Kawasan Marina Semarang. FOTO: Wisnu Indra Kusuma/JPNN.com

Pacul mengaku akan memantau perkembangan penuntasan kasus tewasnya seorang diduga ASN di Semarang itu.

"Jadi, kami tunggu beliau (kepolisian, red) bekerja dan kami kawal dengan baik," ujarnya.

Dia seraya meminta publik tidak berspekulasi soal pelaku pembunuhan seseorang yang diduga ASN.

Sebab, belakangan beredar narasi seorang yang tewas dan diduga ASN itu menjadi saksi dalam kasus korupsi hibah tanah di Kecamatan Mijen, Semarang, Jawa Tengah.

"Jangan terlalu spekulatif bahwa ini yang membunuh," ujar Pacul.

Sebelumnya, Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar berjanji akan mengungkap kasus penemuan mayat di kawasan Marina, yang diduga bernama Paulus Iwan Boedi Prasetijo.

Paulus Iwan diketahui berstatus sebagai ASN di Semarang yang dinyatakan hilang sejak mendapatkan panggilan sebagai saksi korupsi oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Tengah, Rabu (24/8). 

Penemuan mayat di kawasan Marina, Kamis (8/9) diduga korban pembunuhan, lalu dibakar. Bukti-bukti yang ada mengarah sosok Paulus Iwan sebagai korban.

Bambang Wuryanto atau Pacul menyebut kasus penemuan mayat yang diduga ASN di kawasan Marina, Semarang, Jawa Tengah, sebagai perkara pembunuhan berencana.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News