Banding Aung San Suu Kyi Diterima MA
Gugat Status Tahanan Rumah
Jumat, 22 Oktober 2010 – 09:09 WIB

Banding Aung San Suu Kyi Diterima MA
Menurut pemerintah perubahan besar tersebut bertujuan untuk menandai transisi ke arah demokrasi. Namun para kritikus menilai langkah tersebut sebagai seremonial belaka.
Seperti dilansir Associated Press, kantor-kantor pemerintahan mengganti bendera lama dengan yang baru sekitar pukul 15.00 waktu setempat. Di sebuah markas pemadam kebakaran di Yangon pusat tampak para petugas berseragam serba biru berbaris melakukan upacara sederhana saat pergantian bendera lama.
Pengumuman pergantian bendera nasional tersebut disiarkan melalui televisi. "Kami menerima perintah untuk menurunkan bendera yang dan mengibarkan yang baru pada pukul 15.00," ujar seorang pegawai di dinas pendidikan Kota Pathein.
Konstitusi Myanmar 2008 memerintahkan agar pemerintah mengganti sejumlah simbol negara, termasuk bendera baru berwarna kuning, hijau, dan merah. Kuning berarti solidaritas, hijau untuk perdamaian, dan merah untuk kesejahteraan, semangat atau ketegasan. (cak/dos)
YANGON - Perjuangan aktivis demokrasi Myanmar Aung San Suu Kyi untuk menuntut kebebasannya berbuah hasil. Mahkamah Agung (MA) Myanmar menyetujui
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Keluarga Diktator Filipina Ferdinand Marcos Dilaporkan Terkait Transaksi Emas 350 Ton
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah