Bangun dari Tidur, BUMN Ini Terapkan Teknologi Penangkapan Ikan

jpnn.com - JAKARTA - PT Perikanan Nusantara tahun ini akan menerapkan teknologi baru untuk penangkapan ikan. Direktur Utama Perikanan Nusantara, Abdussalam Konstituanto menjelaskan konsep yang dimaksud yakni dengan menggabungkan metode remote sensing dan akustik.
"Teknologi ini yang dapat mendeteksi keberadaan, jenis, dan volume ikan," ucap Abdussalam di kantornya, Jalan Hasyim Ashari, Jakarta, Kamis (7/8).
Adapun investasi untuk teknologi penangkapan ikan ini sebesar Rp 7,5 miliar, yang pendanaannya berasal dari kas internal perusahaan. Teknologi tersebut, kata Abdussalam, telah mendapat persetujuan dari Kementerian BUMN.
Selain itu, perseroan juga akan melakukan komunikasi dengan IPB (Institut Pertanian Bogor) dan LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia). "Penerapan konsep ini akan meningkatkan pendapatan menjadi Rp 1 triliun pada 2015," ungkapnya.
Dengan menerapkan teknologi tersebut, tahun ini pihaknya menargetkan dapat meraup pendapatan sebesar Rp 210,73 miliar dan laba sebesar Rp 16,35 miliar. (chi/jpnn)
JAKARTA - PT Perikanan Nusantara tahun ini akan menerapkan teknologi baru untuk penangkapan ikan. Direktur Utama Perikanan Nusantara, Abdussalam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pelindo Terminal Petikemas Targetkan Perpindahan ke Makassar New Port Tuntas 2027
- Krakatau Steel Mencatatkan Pendapatan Rp 15,42 Triliun Pada 2024
- Lewat New BIONS, BNI Bidik Investor Muda Kelola Investasi
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Rabu 7 Mei 2025 Naik Lagi, Berikut Daftarnya
- Kini Indonesia Punya Mobil Listrik Merek Nasional, Begini Penampilannya
- Bea Cukai Tingkatkan Pengawasan di Sektor Kepabeanan Lewat Kolaborasi Lintas Instansi