Banyak Anggota Dewan Belum Kembalikan Sisa Uang Reses
jpnn.com - BALIKPAPAN – Badan Pemeriksa Keuangan menemukan sejumlah uang reses anggota DPRD Balikpapan yang tidak digunakan menjaring aspirasi masyarakat.
Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh pun mengamini adanya laporan pemeriksaan BPK tersebut.
Dia menganggap hal itu sebagai miskomunikasi antara sekretariat dengan anggota DPRD Balikpapan.
“Ini hanya miskomunikasi di harga satuan konsumsi. Ada anggota DPRD yang bukan pakai konsumsi nasi kotak, tapi dengan prasmanan. Sementara di DPA (dokumen pelaksanaan anggaran) dianggarkan untuk nasi kotak. Itu yang enggak boleh sama BPK,” katanya usai sidang paripurna, Senin (28/11).
Menurutnya, ada perbedaan harga yang signifikan antara konsumsi nasi kotak dengan prasmanan setiap kali reses dilaksanakan.
Untuk satu porsi nasi kotak hanya dihargai Rp 30 ribu. Sedangkan prasmanan dihargai sebesar Rp 60 ribu.
“Kalau enggak boleh, ya kami kembalikan. Walaupun anggota sudah banyak yang berkorban mengeluarkan uang lebih, di luar dana reses yang dianggarkan,” ucap Abdulloh.
Abdulloh juga mengaku tidak tahu persis jumlah sisa dana reses yang harus dikembalikan anggota DPRD Balikpapan.
BALIKPAPAN – Badan Pemeriksa Keuangan menemukan sejumlah uang reses anggota DPRD Balikpapan yang tidak digunakan menjaring aspirasi masyarakat.
- Imigrasi Blitar Mendeportasi Seorang Remaja ke Singapura
- Usulan Formasi CPNS dan PPPK Banda Aceh Disetujui MenPAN-RB
- Pj Gubernur Agus Fatoni Apresiasi Prestasi & Capaian Kabupaten Banyuasin di HUT ke-22
- Pemkab Klungkung Tangani Kerusakan Jalan di Nusa Penida
- Bus Tertabrak Kereta Api, Sopir dan Kernet Diburu Polisi
- Jadi Tersangka Korupsi, Eks Dirut RSUP Adam Malik Ditahan Kejari Medan