Bea Cukai Jalin Kerja Sama Antarinstansi untuk Fasilitasi Perdagangan

"Di bidang pengawasan, kami menjaga agar perkembangan perdagangan internasional ini tidak mengancam keselamatan masyarakat, yaitu mengawasi lalu lintas orang dan barang dan menindak tegas penyelundupan narkotika ke Indonesia,'' ujarnya.
Karena itu, pihaknya bersinergi dengan instansi penegak hukum lain seperti yang dilakukan Bea Cukai Pangkalpinang dengan Polda Kepulauan Bangka Belitung.
''Kami berharap koordinasi berlangsung dengan baik sehingga kami dapat saling mendukung tugas pokok tiap-tiap instansi, khususnya di wilayah pengawasan masing-masing," ujarnya.
Tak hanya menanggulangi peredaran narkotika, Bea Cukai menjalin kolaborasi dengan instansi lain demi meningkatkan kualitas pengawasan laut.
"Salah satu perwujudannya adalah kerja sama Pangkalan Sarana Operasi Bea dan Cukai Tipe B Tanjung Priok dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional untuk menyelenggarakan penelitian komunikasi radio HF/SSB pada kapal patroli Bea Cukai," ucapnya.
Di bidang pelayanan, Hatta menegaskan, Bea Cukai berkomitmen menghadirkan pelayanan kepabeanan dan cukai yang profesional kepada para pengguna jasanya.
Merealisasikan hal tersebut, Bea Cukai tak sungkan merangkul berbagai instansi pemerintah dan swasta.
"Contohnya, yang dilakukan Bea Cukai Tanjung Perak dengan menggelar audiensi bersama Atase Bea Cukai Kedutaan Besar Korea Selatan secara daring melalui Zoom Meeting yang diwakili Mr. Yeoung," sebut Hatta.
Bea Cukai berkomitmen menyingkirkan ego sektoral dan sentrisme lembaga agar dapat menjalin kerja sama yang baik dengan instansi terkait
- Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Ekstasi di Bandara SSK II Pekanbaru, Ini Kronologinya
- Musnahkan Barang Hasil Penindakan Periode 2024-2025, Bea Cukai Juanda Tegaskan Ini
- Bea Cukai dan TNI Gagalkan Penyelundupan 445.800 Batang Rokok Ilegal di Gorontalo
- Mantap! 2 UMKM Binaan Bea Cukai Nunukan Sukses Ekspor Produknya ke Malaysia
- Produksi Rokok Turun 4,2 Persen, Ini Penyebabnya
- Bea Cukai Batam Amankan Tukang Cat yang Selipkan Sabu-sabu di Sandal, Begini Kronologinya