Benahi Supply Chain Management agar Produk Dalam Negeri Mampu Bersaing

Benahi Supply Chain Management agar Produk Dalam Negeri Mampu Bersaing
Kampus Universitas Nasional. ILUSTRASI. Foto: Unas.ac.id

Kebijakan pembatasan impor yang diterapkan pemerintah RI, lanjut Soleh, merupakan sebuah tindakan non tarif (non tariff measure) yang merupakan salah satu cara pemerintah menjaga kepentingan ekonomi nasional.

Sebagai bagian dari kebijakan pembatasan impor, menurut Soleh, VTPI bermanfaat bagi kepentingan nasional, yaitu dalam melindungi: industri nasional, konsumen, lingkungan hidup, keamanan negara, ekonomi kerakyatan, keamanan pangan, dan tentu saja menjaga defisit neraca perdagangan.

Soleh menegaskan VPTI tidak melanggar prinsip-prinsip non diskriminatif, transparansi, perlindungan kerahasiaan informasi bisnis dan penghindaran penundaan pengapalan.

Menanggapi hal itu, Ketua Program Studi Manajemen S2 MM Sekolah Pascasarjana Universitas Nasional, Dr. I Made Adnyana mendukung upaya untuk memperluas mekanisme VPTI terhadap komoditas impor yang masuk ke pasar dalam negeri. Hal ini dimaksudkan, selain untuk memproteksi masyarakat dari produk yang tidak bisa dipertanggungjawabkan, juga untuk melindungi produk-produk lokal yang masih memiliki masalah dalam hal Supply Chain Management.

“Kita tutup impor jelas tidak mungkin, satu-satunya cara adalah memperluas mekanisme VPTI untuk menghambat derasnya arus barang-barang impor hingga produk-produk dalam negeri memiliki kemampuan menyelesaikan masalah SCM, sekaligus meningkatkan daya saing produk-produknya,” pungkas Adnyana.

FGD Peran Supply Chain Management Dalam Mendukung Peningkatan Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia itu dibuka oleh Dekan FISIP Universitas Nasional dan dihadiri para dosen dan ketua program studi FISIP UNAS serta sejumlah dosen fakultas ekonomi di Universitas Nasional.(fri/jpnn)

Pemerintah perlu memberikan perhatian pada Supply Chain Management sebagai upaya meningkatkan daya saing terhadap produk-produk dalam negeri.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News