Benarkan MA, Desak Kasus Bibit-Chandra Distop

Benarkan MA, Desak Kasus Bibit-Chandra Distop
Benarkan MA, Desak Kasus Bibit-Chandra Distop
JAKARTA - Salah seorang anggota Tim Pembela Bibit-Chandra (TPBC), Endriartono Sutarto, menilai putusan Mahkamah Agung (MA) menolak PK SKPP Bibit-Chandra sudah benar. Hal ini karena MA mengacu pada aspek yuridis formal, bukan melihat substansi permasalahan.

"(Penolakan) itu betul, karena MA hanya melihat segi ketentuan hukum yang berlaku. Kejaksaan Agung dalam kasus praperadilan memang tidak punya hak mengajukan PK," katanya, Selasa (12/10) sesaat sebelum memasuki Gedung KPK.

Menurut dia, kedatangannya ke KPK karena TPBC berencana untuk melakukan pertemuan dengan Tim Delapan membahas PK SKPP. Terkait dengan langkah hukum selanjutnya, Endriartono menyebutkan, TPBC menyerahkan sepenuhnya kepada Kejaksaan Agung.

Hanya saja, dia berharap Kejaksaan Agung tetap mengacu pada keinginan presiden yang berharap kasus dugaan pemerasan pimpinan KPK Bibit-Chandra ini dapat dihentikan.

JAKARTA - Salah seorang anggota Tim Pembela Bibit-Chandra (TPBC), Endriartono Sutarto, menilai putusan Mahkamah Agung (MA) menolak PK SKPP Bibit-Chandra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News