Bendera Putih

Oleh: Dahlan Iskan

Bendera Putih
Warga Malaysia mengibarkan bendera putih. Foto: AZHAR MAHFOF/The Star

"Sekarang ini semua warna sudah identik dengan partai tertentu. Tinggal warna putih yang belum," katanya.

Apakah krisis Covid di Malaysia lebih parah dari di Indonesia? "Kurang lebih sama beratnya," ujar seorang pengusaha Indonesia yang sering ke Kuala Lumpur –karena istri keduanya wanita Malaysia.

Ia sangat tahu keadaan Indonesia dan Malaysia. Saya pernah diajak ke rumahnya yang megah di Kuala Kumpur. Saya dijemput mobil Rolls-Royce-nya.

Namu, rasanya, ia terlalu membela negeri istri mudanya.

Seharusnya krisis Covid di Malaysia lebih parah dari Indonesia. Di sana krisis Covid bercampur dengan krisis politik. Apa yang terjadi di politik kita antara 2000 sampai 2004 sedang terjadi di sana.

Sampai-sampai saya melihat ada video yang diviralkan seorang emak selama 30 menit. Isinya memaki-maki politisi.

"Rakyat sudah tidak bisa makan masih saja tiap hari bicara rebutan kursi," begitu intinya.

Kita bersyukur tidak ada rebutan kursi di sini. Baru ancang-ancang. Dan masih malu-malu. Di sini, bahkan, justru ada yang rela menyerahkan kekuasaan mereka: anggota DPR itu. Demi lancarnya penanganan Covid –dan terbukti, kata mereka, Covid terkendali. (*)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

Banyak bendera putih berkibar. Memang tidak sampai masif, tetapi juga bukan berita bohong.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News