Bernie Ingin Tegaskan Sistem Medali

Bernie Ingin Tegaskan Sistem Medali
Bernie Ingin Tegaskan Sistem Medali
"Jika Anda sedang memimpin dan saya berada di nomor kedua, saya tidak akan memaksakan diri menyalip dengan risiko keluar lintasan demi mendapatkan tambahan dua poin. Tapi, saya bakal melakukannya jika harus mendapatkan medali emas. Sebab, yang terbanyak mendapatkannya akan menjadi juara dunia," jelasnya.

Dalam sistem poin yang diterapkan saat ini, pemenang lomba memperoleh sepuluh poin. Runner-up mendapatkan delapan poin, sedangkan peringkat ketiga meraih enam poin. Berikutnya, berturut-turut pembalap keempat sampai kedelapan memperoleh lima hingga satu poin. Dengan sistem medali yang diusulkan Bernie, hanya tiga pembalap terdepan yang mendapatkan medali.

Bernie lantas menyebutkan, pada F1 yang dimenangi Lewis Hamilton musim ini, sering terjadi aksi main aman tersebut. Salah satunya tampak pada lomba terakhir di Brazil. Hamilton tidak perlu memenangi lomba terakhir itu untuk menjadi juara dunia karena sudah unggul dengan banyak poin dari rivalnya, Felipe Massa. Jika memakai sistem medali seperti yang diusulkan Bernie, seharusnya Massa menjadi juara dunia karena membukukan enam kemenangan, sedangkan Hamilton lima.

Namun usul Bernie itu ditentang mantan bos F1 Eddie Jordan. Menurut dia, sistem tersebut akan menghilangkan kesempatan bagi tim-tim kecil untuk bersaing demi mendapatkan poin. "Saya rasa, itu omong kosong. Fokus F1 saat ini seharusnya adalah pengurangan biaya, bukan yang lain," kritiknya. (ru/ang)

LONDON - Perubahan besar diinginkan oleh bos Formula 1 Bernie Ecclestone. Tahun depan, dia ingin agar sistem poin yang selama ini dipakai diganti


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News