Bikin Mahfud MD Sakit Hati, Rommy: Itu Spontan Saja

Bikin Mahfud MD Sakit Hati, Rommy: Itu Spontan Saja
Cuitan Ketua Umum PPP M Romahurmuziy banjir nynyir komentar warganet setelah berkicau tentang sosok KH Ma'ruf Amin.

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy mengaku tidak bermaksud menyinggung Prof Mahfud MD atas pernyataannya soal mengukur baju usai deklarasi Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin sebagai pasangan capres-cawapres di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada 9 Agustus lalu.

Diketahui, pria yang disapa dengan panggilan Rommy itu menyebut Mahfud mengukur baju atas keinginan sendiri, dia juga tidak mengetahui siapa yang menyuruhnya datang ke sebuah restoran tidak jauh dari lokasi deklarasi capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf.

"Jujur saja, siapa yang menyuruh Pak Mahfud, siapa yang mengarahkan Pak Mahfud untuk datang sore itu di restoran. Dan saya juga tidak tahu, siapa yang memerintah beliau mengukur baju. Sehingga saya sampaikan spontan saja bahwa saya tidak tahu ada perintah itu, sampai saat sekarang," kata Rommy di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (15/8).

Meskipun telah membuat mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu tersinggung atas pernyataannya, Rommy berdalih apa yang disampaikannya kepada tokoh asal Madura itu sebelum pendeklarasian.

"Oiya, Pak Mahfud tersinggung itu karena apa yang saya sampaikan ke media kemudian, setelah pengambilan keputusan. Berbeda dengan yang saya sampaikan ke Pak Mahfud. Loh, namanya politik itu berubah setiap saat. Seperti yang saya katakan bahwa sejak awal belum pernah ada keputusan soal siapa calon wakil presiden," tutur politikus Senayan ini.

Pascabatalnya Mahfud menjadi cawapres jadi polemik, Rommy mendapat tugas dari Jokowi untuk menjelaskan bahwa skenario pendamping suami Iriana di Pilpres 2019 sejak awal tidak tunggal. Ada banyak skenario yang disiapkan selain Mahfud dan Kiai Ma'ruf.

"Ada skenario Pak Chairul Tanjung, ada skenario yang lain lagi. Bahkan Pak JK (Jusuf Kalla) pun berada di skenario yang disiapkan jika atau kalau MK memberikan putusan dalam waktu sebelum penutupan pendaftaran. Jadi ada beberapa skenario. Dan Pak Mahfud ada di antara skenario itu," tandasnya.(fat/jpnn)


Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy mengaku tidak bermaksud menyinggung Prof Mahfud MD atas pernyataannya soal mengukur baju.


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News