BNN Rehabilitasi 32 Pengguna Narkoba
Rumah sakit jiwa yang selama ini menjadi mitra BNNK ada dua. Yakni, RSJ Menur dan RSJ Malang. ''Kalau untuk kategori dua, kami lakukan terapi di tempat-tempat rehabilitasi di Surabaya,'' jelasnya.
BACA JUGA : Bandar Narkoba Divonis Bebas, Putusan Hakim Harus Diselidiki KY dan MA
Suparti mengatakan, tidak semua yang terjaring razia langsung direhabilitasi. BNNK tetap melakukan sejumlah tindakan sesuai prosedur.
Misalnya, melakukan assessment atau pemeriksaan lanjutan. Jika BNNK tidak menemukan adanya indikasi keterlibatan dengan jaringan narkoba, mereka mendapatkan rekomendasi untuk direhab.
Namun, jika ditemukan adanya unsur keterkaitan dengan jaringan peredaran narkoba, BNNK menerapkan sanksi pidana.
Menurut Suparti, dari 32 orang yang direhabilitasi, 24 orang di antaranya terjaring razia melalui tes urine.
''Sebagian besar kami dapat dari kawasan Surabaya Timur. Kebanyakan terjaring di warung-warung kopi,'' papar mantan Kapolsek Asemrowo itu.
BACA JUGA : Buronan Pembunuh Bandar Narkoba Ditangkap Saat Jenguk Keluarga
Dari hasil analisis dan evaluasi BNNK selama ini warung kopi memang menjadi tempat favorit berkumpulnya pengguna narkoba.
- Bea Cukai dan BNN Bersinergi Tekan Peredaran Gelap Narkotika di Jateng, Ini Hasilnya
- Chandrika Chika Cs Bakal Menjalani Rehabilitasi di Lido
- Polisi Bawa Chandrika Chika ke BNN Untuk Asesmen
- Nekat Tantang Polisi Berpangkat Kombes, Pria di Riau Ini Ternyata...
- Kepala BNN Sebut Bandar Narkoba Mulai Mengubah Modus Pengedaran, Begini Caranya
- Bea Cukai & BNN Musnahkan Puluhan Ribu Gram Narkotika Hasil Penindakan