BNPT Dinilai Belum Berhasil Lakukan Deradikalisasi
Minggu, 09 September 2012 – 02:02 WIB
Sementara peneliti Gerakan Islam Indonesia, Edy Sudarjat, menyatakan bahwa penanggulangan aksi terorisme tak bisa hanya dilimpahkan pada BNPT. Sebab, semua instansi dan berbagai kalangan harus ikut partisipasi.
"Harus ada semacam kampanye menyeluruh, bagaimana menyebarkan Islam yang damai. Bagaimana menghargai perbedaan, bagaimana kita mengajarkan Islam tanpa kekerasan. Karena agama bisa saja dipakai untuk kekerasan. Itu harus dicegah. Dan tidak bisa hanya bergantung pada BNPT,"tuturnya.
Deradikalisasi, kata dia, harus dilakukan dengan dialog antarpemuka agama dan orang-orang yang dianggap memiliki paham radikal. Harus ada pelurusan makna jihad dan radikal yang jelas, kata dia, agar tidak banyak pihak yang salah persepsi dan menjadikan sebagai pembenaran untuk melakukan aksi teror.
"Sepakat bahwa terorisme itu akan tetap ada, di negara manapun. Yang penting kita kerjakan adalah bagaimana menguranginya sampai minimal. Dialog dan kerjasama kita semua penting untuk itu,"pungkas Edy.(flo/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Pemuda Muhammadyah, Saleh Daulay, menilai program deradikalisasi yang dilakukan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Anggota Densus 88 Diduga Memata-matai Jampidsus Kejagung, ART Minta Pimpinan Polri Bertindak
- Beri Efek Jera, Kemenparekraf Siap Sanksi Wisatawan Mancanegara yang Berulah
- BMKG Keluarkan Peringatan Dini, Pertumbuhan Awan Hujan Meningkat
- FKMPS Membahas Pentingnya Sejarah dalam Menjaga Karakter Bangsa
- 5 Berita Terpopuler: Ratusan Honorer K2 Istimewa Resmi dapat NIP CPNS 2024, Muncul Masalah Baru, Aneh
- Ketua MPR Bamsoet Singgung Potensi Besar Tanah Papua yang Belum Digarap Maksimal