Boediono Ingatkan Pesan Gus Dur

Minta Fatayat Jadi Pengawal Pluralisme

Boediono Ingatkan Pesan Gus Dur
Boediono Ingatkan Pesan Gus Dur
Senada dengan Boediono, dalam sambutannya, As"ad juga menyinggung peran dan posisi yang perlu diambil Fatayat dalam gerakan feminisme di Indonesia. Menurut dia, feminisme yang tepat diterapkan adalah feminisme jalan tengah. "Yaitu, gerakan perempuan yang sesuai dengan tuntutan zaman, tapi tetap sesuai dengan tuntutan agama kita," tandas As"ad yang masih tercatat sebagai wakil kepala BIN tersebut. 

Kongres Fatayat kali ini, rencananya, dilangsungkan hingga empat hari. Sebagai forum tertinggi organisasi, kongres itu akan memilih ketua umum baru menggantikan ketua umum saat ini, Maria Ulfah Ansor. Sejumlah kandidat sudah mulai muncul. Mereka, antara lain,  Ida Fauziah (ketua DPP PKB), Umi Husnul Khotimah (Sekjen PP Fatayat NU), dan Ratu Dian Hatifah (mantan ketua umum PP IPPNU). (dyn/c3)
Berita Selanjutnya:
KPK Cecar Gubernur Lampung

JAKARTA - Pesan dan pemikiran Gus Dur kemarin mewarnai Kongres XIV Fatayat NU yang berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. Pesan moral guru


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News