Bom di Peringatan Ashura
Dikawal Ribuan Aparat, Setidaknya 25 Tewas
Selasa, 29 Desember 2009 – 01:19 WIB
Malik juga menegaskan bahwa tampaknya kelompok militan ingin terus menambah kekacauan di Pakistan. "Siapapun yang melakukan (aksi bom bunuh diri) ini, tidak mungkin seorang Muslim. Ia adalah orang yang lebih sadis daripada seorang infidel," ungkapnya pula.
Baca Juga:
Beberapa tayangan televisi hanya memperlihatkan kepulan asap hitam yang membubung dari lokasi kejadian. Sementara beberapa reporter TV melaporkan bahwa sejumlah jemaah peserta prosesi yang marah sempat menyerang jurnalis dan aparat polisi, serta membakar toko-toko dan kendaraan.
Sementara itu, Kepala Polisi Karachi, Waseem Ahmed, menghimbau khalayak untuk lebih tenang. Ia pun menyebutkan bahwa jajarannya telah berhasil menemukan potongan kepala orang yang diduga pelaku pengeboman. Karachi sendiri selama ini sebenarnya dikenal sebagai kota yang cukup rawan dengan pertikaian antar faksi serta kekerasan etnis, yang belakangan kian rawan dengan aksi-aksi Taliban. (ito/jpnn)
KARACHI - Sebuah bom bunuh diri meledak dalam salah satu prosesi peringatan Hari Ashura, yang digelar di ibukota bisnis Pakistan, Karachi, Senin
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina
- Dua Kelompok WNI Bentrok di Korsel, Ada Korban Tewas
- Tidak Main-Main, India Siap Buka Rahasia Industri Pertahanannya demi Bantu Indonesia
- Atase Pertahanan RI di Warsaw Menggelar Athan Cup 2024