Bongkar Fakta Sedih Nasib Dokter Selama Pandemi Covid-19, IDI: Tersayat Hati Kami
Berkaca dari angka ini, dr. Mahesa Paranadipa Maikel meminta bantuan dari masyarakat untuk ikut serta menekan angka penularan Covid-19.
Dia juga meminta para dokter melalui penerapan protokol kesehatan ketat dan vaksinasi. Kedua hal ini penting untuk juga melindungi kelompok-kelompok rentan terpapar penyakit akibat SARS-CoV-2 itu dan berisiko mengalami kondisi parah.
Tak lupa, dia dukungan pemerintah dari sisi sumber daya agar tenaga kesehatan bisa tetap melayani kebutuhan masyarakat.
"Kami mohon semua dengan kemampuan yang Anda miliki tolong bantu agar bisa menekan angka penularan, agar beban kesehatan bisa berkurang hari demi hari," demikian tutur dr. Mahesa Paranadipa Maikel.
Terkait vaksin Covid-19 ketiga bagi tenaga kesehatan, saat ini sudah diberikan kepada 3.800 tenaga kesehatan di 14 rumah sakit vertikal yang berada di bawah koordinasi Kementerian Kesehatan. Saat ini, vaksinasi dalam proses distribusi ke daerah-daerah. (antara/jpnn)
Ikatan Dokter Indonesia membeberkan fakta sedih soal nasib dokter selama pandemi Covid-19.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Waspada Covid Kembali, Kemenkes Imbau Masyarakat Terapkan Hidup Sehat dan Terapkan Prokes
- Gejala IBD Sering Terabaikan, Akibatnya Fatal, Waspadalah
- Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run Siap Kembali Manjakan Para Runner
- Beranggotakan Lebih 500 Dokter, DAS Gelar Halalbihalal di SMAN 8 Jakarta
- Daniel dari Anak Orang Biasa, Jadi Dokter hingga Bangun Startup
- Tren Pemulihan Ekonomi Makin Solid Setelah Pandemi Covid-19 Berlalu