BPKP Evaluasi Keterlambatan BOS di Daerah
Kamis, 23 Februari 2012 – 15:42 WIB
"Evaluasi ini harus dilakukan, karena penyaluran dana BOS ini kan juga turut dipantau olehg bank dunia. Sehingga, akuntabilitasnya harus sesuai dengan standar bank dunia," imbuhnya.
Baca Juga:
Lebih jauh Suyanto menambahkan, jika memang lambatnya penyaluran dana BOS tersebut terbukti disebabkan karena unsur kesengajaan atau penyelewenangan, maka tentunya pihak BPKP dan Itjen Kemdikbud yang akan menindaklanjuti. Hal tersebut dinilai sudah masuk dalam kategori pelanggaran dan masuk dalam proses hukum.
"Jika terlambat, kementerian tidak berhak untuk menekan, karena kan itu uangnya masuk di dalam APBD. Serta, kalau urusannya sudah pelanggaran, kementerian juga tidak mau ikut campur. Itu suka tanggung jawab masing-masing daerah," tuturnya. (Cha/jpnn)
JAKARTA--Kabupaten/kota yang hingga saat ini belum menyalurkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) periode III dan IV tahun 2011 akan menjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sinergi Atma Jaya-Perhumas Jadikan Komunikasi Tetap Relevan dalam Keilmuan dan Praksis
- FISIP UPN Veteran Jakarta & UiTM Implementasikan Kerja Sama Dua Fakultas
- Unicamp 2024, Membantu Guru & Siswa dalam Pengembangan Teknologi Edukasi
- Dukung Kualitas Pendidikan, Pegadaian Peduli Transformasi Sekolah di Bengkulu
- BAZNAS Adakan Program TOT Pengajar Al-Qur'an Isyarat
- Penjelasan Kemendikbudristek soal UKT Mahal, Jangan Gagal Paham