Brigjen Ahmad Ramadhan kepada 2 Teroris MIT, Menyerahlah
jpnn.com, JAKARTA - Satgas Madago Raya masih memburu dua kelompok anggota teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan kedua DPO teroris MIT itu diimbau segera menyerahkan diri.
Keduanya atas nama Askar alias Jaid alias Pak Guru dan Nae alias Galuh alias Mukhlas.
"Tersisa dua DPO lagi," kata Brigjen Ramadhan di Mabes Polri pada Kamis (28/4).
Sebelumnya, Satgas Mandago Jaya menembak mati Suhardin alias Hasan Pranata di Dusun Salubanga, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah (Sulteng) pada Rabu (27/5).
DPO teroris MIT itu dihabisi aparat karena nekat melawan petugas yang akan menangkapnya.
"Orang tersebut ketika diperingatkan untuk menyerahkan diri merespons dengan perlawanan, melempar body vest warna loreng yang diduga bom," kata Ramadhan.
Namun, perlawanan tersangka Suhardin berakhir setelah dia ditembak personel Satgas Madago Raya. (cr3/fat/jpnn)
Brigjen Ramadhan mengimbau dua DPO teroris MIT (Mujahidin Indonesia Timur) yang diburu Satgas Madago Raya segera menyerahkan diri.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama
- Bergerak ke Boyolali, Tim Densus 88 Tangkap Seorang Terduga Teroris
- 148 Terduga Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi Kelompok JII dan JAD
- Brigjen Ramadhan jadi Wakapolda Lampung, Jubir Polri Berganti
- Kombes Ade Ary Jabat Kabid Humas Polda Metro Jaya
- Terduga Teroris di Tangerang Itu Penjual Kopi Keliling, Dikenal sebagai Sosok Dermawan
- Begini Keseharian Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Ngawi