Buktikan Keperawanan, Ibu Lihat Anak dan Mantu Malam Pertama

Buktikan Keperawanan, Ibu Lihat Anak dan Mantu Malam Pertama
Ilustrasi. FAJAR/RADAR SURABAYA

Kemudian sepakat untuk menjalin hubungan lebih serius. Sephia mengaku mulanya tertarik dengan Donwori karena dia bule dan ganteng. So pasti bisa diajak kencan dengan sebebas-bebasnya.  

Tidak tahunya, justru karakter Donwori yang diam dan baik malah anti dengan kehidupan bebas. Meksi demikian, Donwori yang merupakan asli wong Latin itu lebih romantis dari pacar bule-bule sebelumnya. 

Tak heran, ketika Donwori menyatakan cinta dan ingin menikahinya, Sephia fun-fun saja. Sephia juga langsung meminta surat pernyataan duta besar untuk menikah di negeri Kolombia. 

“Saya mikirnya budayanya sama dengan Eropa dan Amerika. Tapi, setelah akad di sana (Kolombia,Red), ibu mertua bilang ingin menyaksikan ML saya dan suami,” kata wanita asal Gunung Sari tersebut. Keruan saja, Sephia langsung shock dan kaget mendengarkan pernyataan mertua perempuan. 

Donwori pun baru memberitahukan budaya di keluarganya itu pasca menikah. Pertama, wanita itu hanya boleh berhubungan badan dengan suaminya. Untuk membuktikan itu, terkadang orang tua menonton hubungan badan anak dan mantunya. 

“Malu saya dilihat. Ya saya praktik (melakukan hubungan seks, Red) sesuai pengalaman sayalah. Lha kok malah keesokan harinya, mertua dan suami sikapnya sinis sama saya,” jelas dia. 

Bertahun-tahun, Donwori diam dan tidak memberikan jawaban atas sikap dia dan keluarga. Sephia baru mengetahuinya ketika bertengkar dengan Downwori. 

“Suami bilang, dari ML pertama saya terlalu berpengalaman. Itu membuktikan kalau saya tidak perawan. Makanya mereka merendahkan saya,” jelas Sephia. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News