Bulan Madu

Oleh: Dahlan Iskan

Bulan Madu
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga ikut serta. Lalu menggunggah tulisannya di medsos.

Baca Juga:

Menko Luhut hari itu berangkat dari kantornya di Jalan Thamrin Jakarta. Menko naik LRT ke stasiun Halim. Demikian juga Ridwan Kamil.

Dari stasiun Halim ke Padalarang hanya 20 menit. Ke Bandung bagian barat bisa turun di sini: inilah perjalanan ke Bandung dalam 20 menit. Orang Bandung bagian timur bisa turun di stasiun terakhir Tegalluar.

Jadi, tidak benar stasiun Bandungnya hanya di Padalarang. Begitulah yang dikesankan di medsos selama ini.

Memang orang Bandung di pusat kota bisa merasa kurang praktis: masih jauh dari Padalarang maupun Tegalluar. Juga sama-sama ruwet, apalagi pagi atau sore hari. Akhir pekan. Hujan. Macetnya tidak perlu ditulis lagi.

Untuk tujuan tengah kota Bandung pilihan utama kelihatannya tetap lewat jalan tol, apalagi segera ada tol Jakarta-Bandung yang baru. Yakni Jakarta-Cikampek II. Kini sedang dikerjakan.

Orang Jakarta bagian selatan bisa lewat tol baru itu. Dari Tol Simatupang langsung ke arah timur. Tembus di jalan Tol Cileunyi.

Dengan demikian tidak perlu lewat Tol Cawang-Bekasi-Cikampek yang padat itu –meskipun sudah ada Tol Layang MBZ di sampingnya.

Kini Indonesia kembali masuk peta dunia. Sampai Singapura heboh. Malaysia heboh. Pun Thailand dan Vietnam. Indonesia punya kereta cepat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News