Bulan Puasa, Stok Darah PMI Jakarta Minim

Bulan Puasa, Stok Darah PMI Jakarta Minim
Bulan Puasa, Stok Darah PMI Jakarta Minim
JAKARTA - Walikota Jakarta Timur Murdhani mengaku prihatin saat mengetahui stok darah yang ada di markas PMI Provinsi DKI Jakarta selama bulan Ramadan jumlahnya sangat minim. Untuk itu, dirinya mengajak masyarakat untuk melakukan donor darah pada malam hari, selepas buka puasa sampai menjelang sahur.

"Untuk itu, saya minta bantuan kepada semua pengurus PMI di tingkat kecamatan, umumkan di setiap kesempatan, termasuk di musala dan masjid, bahwa PMI Provinsi DKI Jakarta menerima peserta donor darah pada malam hari," kata Walikota, saat melakukan buka puasa bersama, di Markas Cabang PMI Jakarta Timur, Jl I Gusti Ngurah Rai, Duren Sawit, kemarin (14/08).

Menurutnya, bagi masyarakat yang menderita sakit, darah merupakan sesuatu yang dibutuhkan. Untuk itu dirinya meminta masyarakat khususnya umat Islam Jakarta Timur untuk beramal dengan mendonorkan darah mereka pada bulan Ramadan ini. "Saat ini kondisi persediaan darah sudah sangat menipis dan kalau tidak ada langkah yang cepat untuk mengatasinya, stok darah akan habis. Untuk itu bagi masyarakat yang ingin beramal dengan mendonorkan darahnya silahkan datang ke PMI Provinsi DKI Jakarta di Jalan Kramat Raya," kata Murdhani.

Sebelumnya pada kesempatan yang sama, Sekretaris Pengurus PMI Provinsi DKI Jakarta Irwan Hidayat mengungkapkan, memasuki hari ke 13 bulan Ramadan, persediaan darah yang ada di Markas PMI Provinsi DKI Jakarta sudah sangat kritis. "Stok darah di PMI DKI, biasanya setiap hari ada 1.200-1.400 kantong darah, namun saat ini hanya 200 kantong," ungkap Irwan.

JAKARTA - Walikota Jakarta Timur Murdhani mengaku prihatin saat mengetahui stok darah yang ada di markas PMI Provinsi DKI Jakarta selama bulan Ramadan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News