Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud Kena OTT di Jakarta, Ternyata Ini Kasusnya

jpnn.com, JAKARTA - Satgas penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengonfirmasi bahwa Bupati Penajam Paser Utara atau Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud kena OTT KPK di Jakarta.
Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud kena OTT KPK pada Rabu (12/1) atas kasus dugaan suap.
"Yang bersangkutan ditangkap di Jakarta beserta beberapa pihak lainnya," kata Plt Juru Bicara KPK KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Kamis (13/1).
Fikri menyebut total ada sebelas orang yang terjaring OTT KPK itu.
Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud dan beberapa pihak itu sudah diperiksa di Gedung KPK, Jakarta Selatan.
"Ada yang sudah di K4 (Gedung Merah Putih KPK, red), ada juga di Kalimantan Timur," beber Fikri.
Sementara itu, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengungkapkan para pihak yang diamankan diduga terkait dengan penerimaan suap.
"Giat tangkap tangan terhadap penyelenggara negara di wilayah Penajam Paser Utara atas dugaan penerimaan suap dan gratifikasi," kata Ghufron.
Bupati Penajam Paser Utara atau Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud kena OTT KPK bersama sepuluh orang di Jakarta. Mereka terjaring OTT terkait dugaan suap dan gratifikasi.
- KPK Ingatkan Guru & Dosen: Gratifikasi Bukan Rezeki
- KPK Periksa Mantan Direktur LPEI Terkait Kasus Korupsi Fasilitas Kredit
- Terungkap Fakta Mengejutkan soal Gerai Miras di Kartika One Hotel
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Usut Kasus Dugaan Korupsi di Dinas PU Mempawah, KPK Sudah Tetapkan 3 Tersangka
- Gegara Gerai Miras, Warga Kampung Sawah Ancam Geruduk Kartika One Hotel