Cak Imin Sebut Hoaks Saat Ini Lebih Massif Dibanding 2014

Cak Imin Sebut Hoaks Saat Ini Lebih Massif Dibanding 2014
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (dua kiri) dengan Menteri Pendidikan Singapura Mr. Ong Ye Kung (dua kanan). Foto: Dokumen PKB

“Maka kita harus banyak membuka dialog dengan mereka,” ujarnya.

Sementara itu, Wasekjen PKB Dita Indah Sari menambahkan, penyebaran berita bohong atau hoaks di tahun politik 2019, berbeda dengan pemilu 2014. Hanya saja saat ini lebih cepat.

"Berbeda intensitasnya saja. Lebih tinggi dan cepat sekarang ini," kata Dita.

Dalam breakfast meeting yang berlangsung santai ini, lanjut Dita,  juga dibahas persoalan Islam politik dan politik Islam. Juga kerja sama pertukaran pelajar Singapura dan Indonesia.

"Cak Imin dalam berbagai kesempatan terpisah selalu mendorong kalangan pesantren untuk mengambil peluang belajar di luar negeri dalam rangka peningkatan skill, wawasan sekaligus menjadi Duta Islam Moderat," kata Dita Indah. (jpg/jpnn)


Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengatakan saat ini anak-anak muda di Indonesia terlalu mudah terpengaruh dengan adanya berita bohong atau hoaks.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News