Calon Penumpang Kapal 'Tersiksa'

Calon Penumpang Kapal 'Tersiksa'
Calon Penumpang Kapal 'Tersiksa'
TIMIKA -- Sejumlah calon penumpang kapal di Pelabuhan Poumako mengeluhkan minimnya sarana-prasarana umum yang ada di pelabuhan tersebut. Tidakadanya kamar kecil atau toilet, dan tempat berteduh, membuat mereka mengeluh. Pasalnya, mereka berada di kawasan pelabuhan bisa berjam-jam. Minimnya sarana ini membuat mayoritas calon penumpang telantar.

Para calon penumpang kapal memang sengaja datang lebih awal, lantaran jarak dan ketidakpastian jadwal kedatangan kapal penumpang (kapal Putih). Agar tidak ketinggalan kapal, mereka sengaja datang jauh lebuh awal.

Dari pantauan Radar Timika (grup JPNN), para calon penumpang yang hendak berangkat dengan tujuan Dobo, Tual dan berbagai daerah lainnya, sudah mendatangi Pelabuhan Pomako sejak Rabu pukul 04.00 dinihari. Mereka datang diantar keluarganya, ada pula yg menggunakan kendaraan umum sepeti mobil bahkan ada yg naik ojek. Mereka datang lebih awal karena takut ketinggalan kapal.

Fredis, salah satu calon penumpang ketika di temui Radar Timika mengeluhkan sarana dan prasarana yg disediahkan pemerintah di Poumako. Ia mengatakan jangankan toilet, tempat berteduh pun tidak ada. Ibu-ibu dan anak-anak terlantar. Apalagi kalau ada yg sakit perut pasti tersiksa.

TIMIKA -- Sejumlah calon penumpang kapal di Pelabuhan Poumako mengeluhkan minimnya sarana-prasarana umum yang ada di pelabuhan tersebut. Tidakadanya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News