Cerita Menteri Amran yang Pernah Ditawari Uang Sogokan

Cerita Menteri Amran yang Pernah Ditawari Uang Sogokan
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman saat membawakan kuliah umum di Universitas Jember, Jawa Timur, Rabu (23/5). Foto: Kementan for JPNN.com

Awalnya, Amran memohon kepada Ketua KPK Agus Rahardjo untuk diberikan penyidiknya di Kementan. Namun, Agus selalu menolak.

"Saya terus bermohon. Akhirnya dua tahun perjuangan saya, tiga pegawai KPK berkantor di Kementan," kata dia.

Setelah tiga pegawai KPK yang dipimpin oleh Lutfi berkantor di Kementan, dia selalu melibatkan mereka ketika koleganya datang ke kantor.

Suatu saat pernah temannya itu meminta proyek dan sudah terjadi tawar menawar fee.

Tawar menawar itu terjadi di ruangannya. Namun, di dalam ruangan itu, kata Amran, temannya yang merupakan pengusaha itu tidak menyadari bahwa di dalam ruangan ada orang KPK dan semua percakapan direkam.

"Akhirnya dia malu sendiri. Kemudian saya tanya ke teman saya itu, rekaman akan dihapus, tapi saya minta dia tidak mengulanginya dan memberitahukan kepada semua teman-teman pengusahanya agar tidak meminta proyek atau lain-lainnya," kata Amran.

Menteri asal Sulsel ini juga mengungkapkan, akibat mekanisme itu, Kementan menerima prestasi dari KPK.

Salah satunya adalah lembaga kementerian yang antigratifikasi. (tan/jpnn)


Menteri Pertanian Pertanian Amran Sulaiman meminta penyidik KPK berkantor di ruangannya.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News