Dapil Berubah, Bacaleg Galau

Dapil Berubah, Bacaleg Galau
Dapil Berubah, Bacaleg Galau
Namun tidak semua politisi itu galau. Andi Achmad, anggota DPRD Konsel dari Partai Pemuda Indonesia (PPI) mengaku jika sejatinya, langkah KPU itu sangat tepat, mengingat kursi di DPRD bertambah, termasuk empat Dapil yang ada sebelumnya jangkauannya cukup banyak dan luas. "Kalau saya tidak ada masalah, justru akan memudahkan bagi saya untuk cepat dan mudah bersosialisasi kepada seluruh masyarakat dan keluarga besar,"ujarnya.

Meski belum memilih partai yang akan digunakan di Pemilu 2014 mendatang, dirinya masih optimis lolos lagi sebagai anggota DPRD Konsel periode 2014-2019. "Insyah dalam waktu dekat, partai yang akan menampung saya sudah ada, hanya belum bisa di sampaikan. Karena hingga saat ini saya masih anggota DPRD dari Partai Pemuda Indonesia (PPI) yang tidak lolos di Pemilu 2014,"tandasnya.

Sementara itu Sekretaris KPU Konsel Soeparjo mengaku, penambahan Dapil yang dilakukan oleh Komisioner sudah dipikirkan secara matang, termasuk pertimbangan politiknya. Dasar penambahan Dapil itu dilihat dari adanya SK KPU nomor 008 Tentang penambahan kuota kursi di DPRD. Di Konsel sendiri bertambah lima kursi dari 30 kursi sebelumnya. Selain itu Dapil sebelumnya ada dua Dapil yang 9 Kecamatan. "Jadi dua Dapil ini yang di pecah, termasuk kedekatan kewilayahan juga cukup dekat,"terangnya saat ditemui.

   

Seperti diketahui, untuk Pemilu 2014 nanti, DPRD Konsel akan ketambahan 5 kursi dari sebelumnya hanya 30. Daerah pemilihan juga ditetapkan V wikayah, yakni Dapil I yang meliputi Tinanggea, Lalembuu, Andoolo dan" Buke. Dapil II, meliputi Kecamatan Benua, Angata, Basala, Mowila, Landono. Dapil III meliputi Kecamatan Konda, Wolasi, Ranomeeto dan Ranomeeto Barat.

ANDOOLO - Penambahan daerah pemilihan (Dapil) di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara oleh KPU setempat membuat bakal calon anggota legislatif mendadak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News