Data Sensus di Australia Mempertemukan Kelompok Migran dalam Sebuah Klub Sepak Bola

Data Sensus di Australia Mempertemukan Kelompok Migran dalam Sebuah Klub Sepak Bola
Abdulsalam Hamid Juma mengatakan data sensus digunakan oleh One Culture Football untuk mengidentifikasi komunitas yang membutuhkan dan mendukung aplikasi hibah. (ABC Australia)

Tujuan memasukkan orang-orang dari semua latar belakang melalui sepak bola, katanya, adalah untuk memberikan lebih banyak kohesi dalam komunitas tersebut.

"Melalui penelitian yang kami lakukan dengan salah satu universitas lokal di sini ... kami menemukan bahwa partisipasi dalam olahraga yang inklusif benar-benar memupuk hubungan dengan masyarakat, khususnya kaum muda," kata Hamid Juma.

"Ini sangat membantu melalui cara mereka berinteraksi dengan anggota komunitas lainnya, dan bagaimana mereka bertransisi dari masa remaja ke masa dewasa."

Mendapat program gratis

One Culture Football menyediakan program sosial mingguan, serta turnamen komunitas dan program pengembangan.

One Culture juga menawarkan program gratis di Blair Athol, di utara kota, di mana klub ini juga menawarkan program khusus perempuan pada hari Selasa, serta program setelah sekolah dengan Adelaide City Football Club di West Terrace di kawasan CBD.

"Anak remaja dan perempuan dewasa dari berbagai usia dan latar belakang dapat ikut bermain sebagai sebuah tim," kata Zahra.

"Kami bermain dalam sebuah pertandingan, kami berbagi pengalaman, kami berbagi makanan, kami bermain bersama dan itu menyenangkan. Mereka menyukainya."

Di pinggiran kota di Adelaide, organisasi ini juga menjalankan program Sepak Bola Inklusif untuk orang-orang yang hidup dengan disabilitas atau kondisi kesehatan tertentu.

Anda mungkin bertanya-tanya apa manfaat dari sensus? Di Australia, data sensus telah membantu sejumlah warga untuk terhubung dengan layanan yang ingin mereka dapatkan

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News