Delay System, Jadi Solusi Kelancaran Arus Balik Bakauheni

Delay System, Jadi Solusi Kelancaran Arus Balik Bakauheni
PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni mencatat 160.143 penumpang berangkat dari Pelabuhan Bakauheni dalam jenjang waktu 24 jam dari 7-8 Mei 2022. Foto: Antara

Sementara itu, Tulus Abadi, Ketua YLKI ke depan menyarankan agar Kementerian Perhubungan dan ASDP lebih banyak melakukan sosialisasi bila terjadi perubahan kebijakan. Hal ini mengacu pada pembelian tiket yang kini bisa dilakukan secara online.

Pembelian tiket secara online di pelabuhan penyeberangan ASDP dimulai pada 2020.

Hanya saja, pada masa itu dan setahun setelahnya tidak diperbolehkan mudik, sehingga tidak begitu banyak masyarakat yang tahu kalau pembelian tiket harus secara online.

"Masalahnya, 2020 dan 2021 tidak ada mudik. Sehingga info soal tiket online ini minim," ungkap Tulus.(chi/jpnn)


Kemacetan ribuan kendaraan yang melanda hingga ber jam-jam di Pelabuhan Merak, semula memunculkan kekhawatiran akan terjadi juga di Pelabuhan Bakauheni.


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News