Demi Biaya Berobat Ibu, Anak Nekat Mencuri
jpnn.com - jpnn.com - Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Surabaya menangkap satu dari lima orang komplotan spesialis pembobol toko dan resto.
Dia adalah Rohim alias Roni (28). Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti sejumlah tv, laptop hingga magic.com.
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan ini mengaku sudah sembilan kali beraksi di tempat berbeda.
Modus pelaku saat beraksi yakni dengan merusak pintu pagar dan kunci gembok toko atau warung yang sudah diincar, menggunakan gunting plat dan linggis.
"Kemudian mengambil seluruh barang berharga yang ada di dalamnya," ujar AKBP Shinto Silitonga, Kasat Reksrim Polrestabes Surabaya.
Sementara itu, Roni mengaku, nekat bergabung dengan komplotan pencuri lantaran butuh biaya untuk berobat ibunya yang sedang sakit jantung.
Polisi akan terus memburu empat rekan Roni yang kini masih buron.
Roni sendiri akan dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan yang ancaman hukumannya tujuh tahun penjara.(end/jpnn)
Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Surabaya menangkap satu dari lima orang komplotan spesialis pembobol toko dan resto.
- Kisah 2 Pemuda Bangkalan Mencuri Motor Polwan, Begini Jadinya
- Adik Kakak Nekat Curi Besi Pagar Kantor Polisi, Begini Penampakannya
- Bapak dan Anak di Kampung Sota Merauke jadi Tersangka dan Ditahan, Ini Kasusnya
- Soal M-Banking Nasabah Diretas hingga Kehilangan Rp 700 Juta, BRI Berikan Klarifikasi Begini
- M-Banking Diretas Orang, Warga Palembang Kehilangan Uang Sebesar Rp 700 Juta
- Polres Malang Gulung Maling yang Spesialis Bobol Sekolah