Dharnawati Seret Pejabat Kemenkeu dan Orang Dekat Muhaimin
Rabu, 07 September 2011 – 06:59 WIB
Mahfud menjelaskan, sebenarnya pola nakal bawahan kerap terjadi dimanapun termasuk dirinya. Oleh sebab itu, dia berani mengatakan jika kemungkinan besar Muhaimin adalah korban. Dia lantas mencontohkan, beberapa orang di daerah suka memeras orang yang berperkara. "Katanya, saya yang meminta uang," imbuhnya.
Mahfud mengatakan, hal seperti itu tidak satu dua kali terjadi. Namun, saat dia tahu ada yang mencatut namanya, Mahfud langsung melapor kepada instansi terkait. Seperti polisi atau KPK supaya bisa segera di cek dan segera diselesaikan. Pola pencatutan nama itu kerap terjadi pada pejabat manapun.
"Bedanya, yang memeras Muhaimin adalah orang terdekatnya," tuturnya. Dia juga menyebut jika motif yang terjadi murni criminal bukan ada tendensi politik. Menurutnya Muhaimin jangan terlalu panik dan menjalani segala sesuatunya dengan tenang.(kuh/wir/dim)
JAKARTA - Kasus suap di Kemenakertrans nampaknya semakin melebar. Kemarin (6/9) pihak tersangka Dharnawati mulai cuap-cuap menuding keterlibatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sambangi Kantor Kementerian ATR/BPN, Eks Guru Besar IPB Minta Keadilan Kepada AHY
- Perluas Pasar Kerja di Macau, Kementerian Ketenagakerjaan Gelar Business Matching
- Siti Fauziah Ajak Para Mahasiswa Terapkan Nilai-Nilai dan Pertahankan Jati Diri Bangsa
- KPK Diminta Buka Penyidikan Baru soal Permainan WTP BPK Lewat Kasua Kementan
- Karyawan Polo Ralph Lauren Indonesia Minta Hakim Rahmi yang Adili Perkaranya Diganti
- ASDP Batam Hadirkan Layanan Pemesanan Tiket Kapal yang Mudah & Nyaman, Simak