Dibela Golkar, Bambang Soesatyo Tolak Minta Maaf
Soal Ucapan Berbau Rasis kepada Marie Elka Pangestu
Sabtu, 21 Mei 2011 – 05:50 WIB

Dibela Golkar, Bambang Soesatyo Tolak Minta Maaf
Putri Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid, Zannuba Arifah Chafsoh menilai, sudah saatnya masyarakat mengakhiri komentar-komentar yang bersifat SARA. Kondisi bangsa Indonesia yang saat ini kompleks permasalahannya. Justru seharusnya memperbanyak komentar-komentar positif yang menghargai dan memberikan citra positif bagi bangsa. "Komentar rasis tidak mendidik masyarakat dan tidak relevan lagi untuk konteks Indonesia," kata perempuan yang akrab disapa Yenny itu.
Dia juga menilai masuknya Marie dalam kabinet pemerintahan tidak memiliki maksud politis mendukung etnis atau negara tertentu. "Penempatan tokoh etnis tertentu dalam kabinet Indonesia, dilakukan untuk mewujudkan kesetaraan di Indonesia yang realitasnya multietnis," jelasnya. (bay/agm)
JAKARTA - Partai Golkar memasang badan terkait pernyataan anggota fraksinya di DPR, Bambang Soesatyo, yang menyinggung Menteri Perdagangan Mari Elka
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pengamat: Rekayasa Penangkapan Cawabup Bengkulu Selatan Ii Sumirat Lebih Parah dari Politik Uang
- Sikat Mafia Tanah, Sahroni Bakal Berkoordinasi dengan Kapolri, Jaksa Agung, dan BPN
- Ahmad Dhani Irit Bicara Saat Hadiri Pemeriksaan di MKD DPR
- Pertumbuhan Ekonomi Melemah, Marwan Demokrat: Saatnya Pemerintah Ambil Langkah Nyata & Terukur
- Kapan Jadwal Pelantikan Afni sebagai Bupati Siak? KPU Menjawab
- Sidang Kabinet Seharusnya Bahas Persoalan Bangsa, Bukan Ijazah Palsu