Dikecam, Penghentian Paksa Syuting 'Lastri'
Selasa, 18 November 2008 – 18:13 WIB
Praktik penyensoran, intimidasi, teror, kekerasan serta penindasan terhadap ideologi tertentu merupakan warisan perilaku rejim Orde Baru yang melanggar demokrasi dan Hak Asasi Manusia. Dalam masyarakat demokratis yang majemuk dan beradab, semua pihak wajib menghormati perbedaan pendapat dan bersikap dewasa terhadap berbagai ideologi dan keyakinan warga negara. "Penyensoran, intimidasi, teror, kekerasan, oleh pihak manapun, harus dihentikan, karena tidak sesuai dengan Pancasila, UUD 1945, serta aturan hukum yang berlaku," tegas Manan lagi.(lev)
Baca Juga:
JAKARTA-Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia mengecam pelarangan dan penyensoran film "Lastri" yang disutradarai sineas nasional
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Terus Berupaya Memberantas Judi Online dan Pinjol Ilegal
- Sinkronisasi Data Korban Galodo Sumbar, BNPB: 61 Orang Meninggal
- Uni Irma Apresiasi Respons Cepat Mentan Amran Bantu Petani Korban Galodo Sumbar
- Baru Keluar Lapas, Residivis Sabu-Sabu Ini Ditangkap Lagi
- Irjen Helmy Keluarkan Instruksi, Preman di Lampung Siap-Siap Saja
- TB Hasanuddin Tegaskan Pulau di Indonesia Tidak Boleh Diperjualbelikan