Dimaafkan, Pelajar Pencuri Motor Tetap Diadili
Rabu, 06 Juni 2012 – 05:18 WIB
BATAM - Dua pelajar SMP yaitu Akmal Wahyudi dan Jumakri Ridho Faunky disidang di Pengadilan Negeri Batam, Selasa (5/6), karena mencuri sepeda motor. Kemarin jaksa penuntut Ratih menghadirkan satu orang saksi korban. Korban mengaku telah memaafkan kedua terdakwa, hanya saja dia ingin memberi efek jera kepada kedua terdakwa. Namun ketika Akmal menegakkan motor, ternyata stang motor tersebut tak terkunci, hingga timbul niat kedua terdakwa membawa motor tersebut. Setelah memastikan keadaan aman, keduanya langsung mendorong motor tersebut.
Sidang anak tersebut diketuai oleh hakim Ridwan yang tertutup untuk umum. Dalam sidang tertutup tersebut, jaksa Ratih mendakwa kedua pelajar ini melakukan pencurian dan dianggap melanggar pasal 363 KUHP.
Baca Juga:
Dakwaan tersebut menjelaskan pencurian tersebut terjadi pada 25 Maret lalu di sekitar kampung Melayu, Batubesar. Berawal ketika Akmal dan Wahyudi berboncengan mengunakan sepeda motor Suzuki Smash. Tiba-tiba motor yang mereka kendarai menabrak sepeda motor milik korban yang tengah parkir. Sepeda motor tersebut jatuh dan salah seorang terdakwa mencoba menegakan motor tersebut.
Baca Juga:
BATAM - Dua pelajar SMP yaitu Akmal Wahyudi dan Jumakri Ridho Faunky disidang di Pengadilan Negeri Batam, Selasa (5/6), karena mencuri sepeda motor.
BERITA TERKAIT
- Video dan Foto Tanpa Busana Cewek ARP Disebar di Media Sosial
- TNI Tangkap Terduga Anggota OPM yang Tembaki Tentara
- Pekerjaan Baru RL Bikin Warga Curiga, Ternyata Kurir Narkoba
- Bripda Oktovianus Tewas Dianiaya, Ini 5 Pelakunya
- Oknum ASN Jeneponto Jual Sabu-Sabu di Rumahnya, Rekannya Diburu Polisi
- Polisi Tangkap 5 Pelaku Penganiayaan Bripda Oktovianus, Korban Tewas Secara Tragis