Dirut PLN Yakin Ekonomi Tumbuh Pesat

Pakai Kamera, PLN Tahu Travo "Hamil" Tua dan "Hamil" Muda

Dirut PLN Yakin Ekonomi Tumbuh Pesat
Dirut PLN Yakin Ekonomi Tumbuh Pesat
BATAM -- Direktur Utama PT PLN (persero) Dahlan Iskan mengatakan, ia sangat  yakin ekonomi Indonesia akan tumbuh pesat jika infrastruktur listrik sudah  bagus. Sebaliknya, ia tidak yakin kalau kenaikan tarif dasar listrik (TDL) justeru membuat perekonomian Indonesia turun. "Semua sektor perekonomian di  negeri ini akan bergerak kalau energi listrik terpenuhi. Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi," ujar Dahlan saat tampil sebagai pembicara pada Rembuk Kelistrikan Nasional (RKN) Menuju Indonesia Terang -- yang digelar Institut Lembang Sembilan (L9) bekerjasama PT PLN, di  Hotel Nagoya Plasa, akhir pekan lalu (3/7).

Dahlan memaparkan strategis membenahi kelistrikan di Indonesia. Ia mengatakan, persoalan utama kelistrikan nasional selama ini adalah masih belum  tercukupinya kebutuhan listrik. Untuk itu, enam bulan terakhir, PLN sudah melakukan berbagai upaya agar memenuhi kebutuhan listrik di Indonesia. Terhitung 30 Juni lalu, listrik seluruh Indonesia sudah cukup. Namun masih  pas-pasan. Artinya, listrik yang tersedia cukup untuk melayani pelanggan yang  ada, namun belum bisa melayani sambungan baru, arena cadangan yang tersedia terbatas.

Untuk itu, kata Dahlan, supaya tidak menimbulkan kepanikan, listrik harus  terlebih. Saat ini PLN terus dilakukan upaya, supaya ada cadangan minimal 30-35  persen. Namun cadangan 30-35 persen ini membutuhkan biaya yang tak sedikit. Itu  sebabnya, kata Dahlan, listrik menjadi mahal, karena pembangkit cadangan juga  harus dibiayai. Tapi bagaimanapun, katanya, harus ada cadangan. "Kalau ada  cadangan tinggal menggunakan mesin pembangkit cadangan. Dengan begitu, listrik tidak padam lama," ujarnya.

Dahlan yang hadir sekaligus mewakili Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral  (ESDM) juga memaparkan, mulai 1 Juli, masalah teknis kelistrikan yang sering  menyebabkan byar pet, khususnya di wilayah Jawa Bali, terus selesaikan. Targetnya, Oktober 2010 sudah rampung. Masalah teknis itu antara lain penggantian travo yang sudah tua, mengantisipasi transmisi yang berpotensi terkena pohon tumbang, memperbaiki sambungan kabel listrik yang renggang, kena petir, dan persoalan teknis lainnya.

BATAM -- Direktur Utama PT PLN (persero) Dahlan Iskan mengatakan, ia sangat  yakin ekonomi Indonesia akan tumbuh pesat jika infrastruktur listrik

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News