Dorong Kemajuan Perajin Batik Tulis Dengan Pembinaan dan Pelatihan

jpnn.com, SURABAYA - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) terus berusaha memfasilitasi para perajin batik tulis di Jawa Timur.
“Misalnya, memberikan pembinaan dan pelatihan kepada para perajin,’’ kata Ketua Dekranasda Jatim Arumi Bachsin setelah membuka Batik Bordir & Aksesoris Fair, Rabu (10/4).
Saat ini ada sekitar sepuluh ribu industri kecil dan menengah (IKM) yang tekun memproduksi dan memasarkan batik.
Mereka tersebar di 38 kabupaten/kota. Sedikitnya 30 ribu tenaga kerja terlibat dalam industri tersebut.
IKM batik Jatim, menurut Arumi, adalah potensi baik yang harus terus digarap.
Selain memberikan pembinaan dan pelatihan terkait dengan kualitas produk, dekranasda memotivasi IKM-IKM tersebut lewat pameran.
Salah satunya adalah Batik Bordir & Aksesoris Fair. Selain pameran berskala lokal atau nasional, Dekranasda memfasilitasi pameran internasional. Tahun ini Pemprov Jatim berpartisipasi dalam pameran di Rusia.
’’Sebenarnya batik itu sudah dikenal di seluruh dunia. Namun, kami ingin mempermudah akses pembeli luar negeri. Jadi, kami menjemput pasar dengan memfasilitasi pameran di luar negeri,’’ papar Arumi.
Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) terus berusaha memfasilitasi para perajin batik tulis di Jawa Timur.
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- PT SNJ Luncurkan Mitra Retail Suri Community
- Bea Cukai Dorong Potensi UMKM di Banyuwangi & Belitung Tembus Ekspor Lewat Asistensi