DPO Kasus Penipuan di Tangsel Ini Sudah Ditangkap

DPO Kasus Penipuan di Tangsel Ini Sudah Ditangkap
Bebi Nurmaja alias Bimo terpidana kasus penipuan jual beli sertifikat bodong yang sebelumnya sempat masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) selama satu tahun telah ditangkap Kejaksaan Tangsel. (Azmi)

jpnn.com, TANGSEL - Tim dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangerang Selatan (Tangsel) telah menangkap Bebi Nurmaja alias Bimo, terpidana kasus penipuan jual beli sertifikat palsu.

Bimo ditangkap setelah masuk daftar pencarian orang (DPO) selama satu tahun.

Kasi Intelijen Kejari Tangsel Hasbullah menyebut kasus yang menjerat Bimo telah berkekuatan hukum tetap atau inkrah di PN Tangerang.

Oleh karena itu, jaksa melakukan eksekusi untuk melaksanakan putusan Pengadilan Tinggi Banten Nomor 34 Tahun 2022.

"Di mana terpidana harus menjalankan putusan dengan pidana penjara selama 1 tahun 3 bulan," ujarnya.

Dia menjelaskan bahwa setelah mendapat putusan pengadilan, pihaknya telah berulang kali melakukan pemanggilan terhadap Bimo, baik tertulis maupun langsung, tetapi tidak pernah digubris terpidana.

Jaksa mendapat informasi bahwa terpidana berada di suatu tempat, tetapi saat didatangi oleh tim penyidik yang bersangkutan tidak ditemukan.

"Sebetulnya hari ini yang bersangkutan dipanggil di perkara lain. Nah, yang bersangkutan hadir dengan penasihat hukumnya sehingga langsung Kami amankan," tuturnya.

Seorang terpidana kasus penipuan sertifikat tanah yang masuk DPO telah ditangkap jaksa dari Kejari Tangsel. Begini kasusnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News