Dua Perempuan Diduga PSK Baru di New Barbara
Petugas Terpana Lift Menuju Kamar Wisma di Dolly

Untuk memastikannya, lanjut dia, pihaknya akan mengecek database identitas dua PSK tersebut. Dia mengatakan, sesuai dengan kesepakatan antara warga, pengelola wisma, dan pemkot, akan diberikan sanksi kepada wisma yang ditemukan PSK pasca Lebaran. Sanksinya, harus ditutup. "Itu sudah sesuai kesepakatan," jelasnya.
Muslich menegaskan, pemkot akan menegakkan aturan tanpa pandang bulu. "Aturan tetap harus dijalankan, siapa pun yang harus dihadapi," ujarnya saat ditemui di Kelurahan Putat Jaya.
Kepala Satpol PP Surabaya Irvan Widyanto menjelaskan, pihaknya siap mengeksekusi penutupan Wisma New Barbara jika memang ada PSK baru di sana. "Kami siap eksekusi," tuturnya.
Soal kapan eksekusi tersebut dilakukan, dia mengatakan bergantung pada hasil identifikasi. "Harus dipastikan, apakah itu PSK baru atau tidak,'' ujar mantan camat Rungkut tersebut.
Sementara itu, Lurah Putat Jaya Bambang Doni Hartono mengatakan, mungkin dua PSK tersebut bukan PSK baru. Sebab, di database terdapat nama keduanya. "Tapi, kami akan cek kembali secara mendalam." (idr/zuk/mas/nw)
SURABAYA - Satpol PP bertindak cepat menyisir beberapa wisma di kawasan prostitusi Dolly guna mencegah datangnya para PSK baru di sana Selasa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 363 Calon Haji dari OKU Timur Terbang ke Tanah Suci
- Ratusan Rutilahu di Bandung Bakal Direnovasi, Pemprov Jabar Tanggung Biaya Kontrakan
- Wali Kota Pekanbaru Temui Menteri PU di Padang, Ini yang Dibahas
- Hati-Hati! Aksi Sandera Aparat di Jateng Bisa Kena Pidana
- Gubernur Herman Deru Harap Atlet Sumsel Dulang Prestasi di 2 Event Nasional Ini
- May Day Tanpa Demo, Pekerja Sambu Group Tanam 1.001 Mangrove di Inhil