Dubes Iran Klaim Negaranya Tidak Pernah Memicu Perang dengan AS

Dubes Iran Klaim Negaranya Tidak Pernah Memicu Perang dengan AS
Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad bertemu dengan Dubes Iran untuk Indonesia Mohammad Khoush Heikal Azad di Jakarta, Jumat (10/1/2020). Foto: Humas MPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Duta Besar Iran untuk Indonesia Mohammad Azad menyadari negaranya terlibat gejolak dengan Amerika Serikat. Namun, kata Azad, Iran tidak pernah menjadi pihak yang memicu perang dengan Amerika Serikat (AS).

Azad mengungkapkan hal itu usai bertemu dengan Menko Polhukam Mahfud MD di kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (21/1).

"Tentu Iran tidak akan ingin berperang, tidak akan ingin mulai berperang," kata Azad.

Di tengah gejolak dengan AS, kata Azad, Iran tetap mengedepankan dialog mewujudkan perdamaian. Iran menjadi salah satu inisiator bernama Teheran Dialog Forum yang membahas perdamaian.

"Di Teheran Dialog Forum, Iran mengajak kerja sama seluruh negara negara kawasan, untuk memelihara keamanan dan perdamaian," kata dia.

Azad tidak lupa bercerita tentang kondisi Iran selepas terlibat ketegangan dengan AS. Menurut dia, saat ini kondisi Iran terhimpit karena ditekan secara perekonomian.

"Seperti yang diketahui, Iran ditekan secara perekonomian yang luar biasa yang kami namakan terorisme perekonomian," ujar Azad setelah menemui Mahfud, Selasa.

Selain perekenomian, Azad bercerita, Iran juga ditekan dari sektor keamanan. Di mana pimpinan militer Iran, Mayor Jenderal Qasem Soleimani tewas dalam sebuah serangan AS. (mg10/jpnn)

Di tengah gejolak dengan AS, kata Azad, Iran tetap mengedepankan dialog mewujudkan perdamaian.


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News