Dukung Pilkada di DPRD, Ical Kutip Pendapat NU

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie menegaskan bahwa partainya tetap menginginkan mekanisme pemilihan kepala daerah (pilkada) melalui DPRD. Bahkan, untuk memperkuat argumen itu, Ical -sapaan Aburizal- mengutip pendapat Nahdatul Ulama (NU) yang mendukung pelaksanaan pilkada melalui DPRD.
Menurut Ical, selama ini banyak pemberitaan menyebut rakyat ataupun masyarakat menolak pilkada oleh DPRD. Sementara NU, kata Ical sebagai organisasi keagamaan terbesar justru menganggap lebih baik pilkada dilakukan di DPRD saja.
"Kita tahu banyak pendapat publik digiring bahwa seolah-olah rakyat tidak menginginkan pilkada oleh DPRD. Nahdatul Ulama mengatakan pilkada lewat DPRD paling tepat. Bukankan mereka (NU, red) komunitas yang besar?" kata Ical saat membuka Muspinas I Kosgoro 1957 di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (13/9).
Ical menegaskan, RUU Pilkada merupakan awal dari rangkaian perbaikan terhadap undang-undang yang selama ini dinilainya banyak melenceng dari Pancasila sebagai falsafah negara. Karena itu, dia meminta Koalisi Merah Putih (KMP) sebagai mayoritas di parlemen benar-benar memperjuangkan revisi mekanisme pilkada dari secara langsung oleh rakyat menjadi oleh DPRD.
"Saya harapkan RUU Pilkada bisa diperjuangkan KMP nantinya di parlemen. Undang-undang Pilkada itu rangkaian agar Indonesia kembali pada falsafahnya, Pancasila, dalam sila keempat. Di samping kita ketahui betapa besarnya biaya untuk pilkada langsung," tegas Ical.(fat/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie menegaskan bahwa partainya tetap menginginkan mekanisme pemilihan kepala daerah (pilkada) melalui
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wamen Viva Yoga Ajak Gen Z Berkreasi, Berinovasi & Berkiprah di Kawasan Transmigrasi
- LSM dan Mahasiswa Dinilai Berperan Penting sebagai Penyeimbang Kekuasaan
- Generasi Muda Melawan Tekanan Sosial Dalam Drama Musikal Unravelled
- Beban Ekonomi Makin Berat, Masyarakat Rela Mengantre demi Beras Gratis di Kampus UBK
- Permintaan Kerja dari Luar Negeri Capai 1,7 Juta, RI Baru Bisa Serap Sebegini
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang