Elektabilitas Airlangga Teratas Gegara Memiliki Kerja Nyata di Pemerintahan

Elektabilitas Airlangga Teratas Gegara Memiliki Kerja Nyata di Pemerintahan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Foto: arsip JPNN.com/Ricardo

Sementara, Ganjar Pranowo yang belum ada kepastian memiliki tiket untuk maju di pilpres berada di urutan ketiga dengan tingkat elektoral sebesar 10,6 persen.

Kemudian Anies Baswedan di urutan keempat dengan tingkat elektoral sebesar 8,7 persen dan di urutan kelima ada Puan Maharani dengan tingkat elektoral 6,4 persen.

"Lalu secara berurutan ada Andika Perkasa 4,7 persen, Moeldoko 3,8 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 3,3 persen, Khofifah Indar Parawansa 2,7 persen, dan yang tidak memilih sebanyak 17,7 persen," kata dia.

Dia menuturkan salah satu alasan mengapa elektabilitas Airlangga berada di puncak, yakni masyarakat menginginkan pemimpin yang mampu menghadapi krisis seperti ancaman perekonomian.

"Serta memiliki program populis yang nyata dirasakan oleh rakyat seperti saat Airlangga diberi tugas oleh Presiden Jokowi dalam menanggulangi Covid-19," kata dia.

Direktur Eksekutif Institute for Digital Democracy (IDD) Yogyakarta, Bambang Arianto mengatakan keunggulan Airlangga dalam survei LSI karena ada kerja nyata sebagai Menko Perekonomian.

"Unggulnya Hartarto karena adanya bukti kerja nyata dalam mengatasi perekonomian pada saat Covid-19, " kata Bambang.

Selain itu, Bambang menilai bahwa masyarakat telah merasakan program prakerja, bantuan UMKM, dan pelatihan digital teknologi yang dibuat pemerintah.

LSI merilis hasil survei tokoh bakal capres terbaru. Hasilnya, Airlangga Hartarto berada di posisi atas karena punya pengalaman di pemerintahan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News