Erdogan Ingin Pulihkan Hubungan dengan Putin
jpnn.com - ANKARA - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dijadwalkan akan berkunjung ke St Petersburg pekan ini, untuk menggelar pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Kedua pemimpin negara ini bakal berbicara soal upaya rujuk hubungan mereka.
Diketahui bahwa Turki dan Rusia mengalami ketegangan hubungan ketika Turki menembak jatuh sebuah jet militer Rusia di perbatasan Syria pada November tahun lalu.
Pasca insiden tersebut, Rusia menjatuhkan sanksi perdagangan dan menangguhkan paket wisata Rusia ke Turki. Namun kemudian pada Juni Lalu, Kremlin mengatakan bahwa Erdogan telah meminta maaf atas jatuhnya jet dan mengirimkan pesan simpati dan belasungkawa kepada keluarga pilot yang tewas.
Ini adalah kunjungan luar negeri pertama yang dilakukan Erdogan pasca kudeta gagal bulan lalu.
Sebelum meninggalkan Turki, Erdogan menyebut Putin sebagai teman dan ia menyebut bahwa dirinya ingin membuka halaman baru dalam hubungannya dengan Rusia. "Kunjungan ini untuk memulihkan hubungan bilateral. Kita mulai lagi dari yang bersih," kata Erdogan seperti dilansir dari BBC.
Pembicaraan antara Erdogan dan Putin dikabarkan akan fokus pada upaya memulai kembali perdagangan dan investasi serta memulihkan pariwisata kedua negata.
Kedua pemimpin juga akan mencari kesamaan dalam menyelesaikan konflik di Syria, di mana mereka masih berada di sisi yang berlawanan. (bbc/mel/jpnn)
ANKARA - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dijadwalkan akan berkunjung ke St Petersburg pekan ini, untuk menggelar pertemuan dengan Presiden Rusia
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Korut: Amerika dan Pengikutnya Akan Mengalami Kekalahan Menyedihkan
- Soroti Kemiskinan di Negara Islam, Indonesia Desak OKI Ambil Tindakan
- Dubes Palestina di PBB: Sudah Tak Ada Gunanya Datang ke Sini
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina